Soal Pelaksanaan Umrah, Indonesia Dapat Sinyal Positif dari Arab Saudi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indonesia mendapat sinyal positif dari Pemerintah Arab Saudi soal pelaksanaan umrah setelah negara tersebut mengumumkan pembukaan kembali umrah 2020.

 

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Teuku Faizasyah mengatakan Menlu RI, Retno Marsudi juga telah melakukan komunikasi intensif dengan Menlu Arab Saudi terkait hal ini.

 

“Menlu telah menyampaikan harapan agar Indonesia dimasukan dalam daftar negara yang diizinkan melaksanakan ibadah umrah,” karta Faizasyah dalam konferensi pers daring, Rabu (30/9/2020).

 

Jubir Kemlu mengatakan pemerintah Arab Saudi merespon positif permintaan Indonesia.

 

“Pihak Arab Saudi telah mencatat secara positif keinginan Indonesia tersebut,” kata Faiza.

 

Sebelumnya diberitakan Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan maklumat mengenai rencana kegiatan umrah secara bertahap dalam waktu dekat.

 

Pembukaan umrah dilakukan dengan tetap mempertimbangkan ancaman Covid-19.

 

Umrah 2020 direncanakan dibuka bertahap mulai 4 Oktober 2020 untuk mereka yang tinggal di Saudi lebih dulu.

 

Untuk muslim yang tinggal di luar wilayah kerajaan tersebut, Saudi akan menginformasikan negara yang boleh memberangkatkan jamaah umrah.

 

Diketahui sejak 27 Februari 2020 lalu, Pemerintah Arab Saudi telah menutup akses masuk untuk umrah dan diberlakukan kepada seluruh jemaah di seluruh negara.

 

Kebijakan tersebut diambil setelah mewabahnya Virus Corona alias Covid-19 yang terjadi di berbagai belahan negara dunia.

 

Kebijakan Saudi soal pembukaan umrah 2020 dalam waktu dekat ini tentu saja disambut baik umat Islam di dunia, tak terkecuali di Indonesia.

 

Sumber:

tribunnews.com

 

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *